Sumsel.Go Utara.com, Banyuasin – Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Banyuasin, Drs. H.M. Yusuf, M.Si. pimpin rapat pembinaan awal tahun pembagian tugas Pegawai Disporapar kabupaten Banyuasin untuk kegiatan yang akan di lakukan di awal tahun 2025.
Rapat yang di gelar di Kantor Disporapar Banyuasin, Senin (03/02) ini bertujuan agar antar bidang bisa tersinkronisasi terutama bidang olahraga karena pada tahun ini akan ada Porprov (Pekan Olahraga Provinsi).
“Dari sekarang kita sudah menyiapkan bagaimana rencana untuk menghadapi Porprov ini, disamping bidang pariwisata yang hari ini jam 2 nanti kita meninjau alun-alun karena setiap hari libur alun-alun selalu ramai jadi tata kelola nya ingin di perbaiki,” Ujar Kadisporapar Banyuasin.
Lanjut M. Yusuf, mengatakan, Saat ini Disporapar berperan mengelola aset-aset tersebut, pihaknya berupaya bagaimana masyarakat Banyuasin dapat berwisata di alun-alun kota. Masyarakat Banyuasin sangat antusias akan kehadiran tempat wisata yang berada di tengah-tengah kota Pangkalan Balai, Dinas Pariwisata akan menata agar masyarakat alun-alun menjadi destinasi bagi pengunjung dengan nyaman dan aman.
“Kami dari Disporapar telah menyiapkan mushola dan WC umum, dimana siang ini akan kita tinjau persiapan untuk tempat tersebut. Disamping itu juga tadi kami diskusi untuk menyediakan sarana pemberian informasi kepada masyarakat karena di sana ada gedung Pusat Informasi Pariwisata Banyuasin (PIPB), kita juga bersinergi dengan Pol PP dari segi keamanan, dan Dinas Lingkungan Hidup unyuk menjaga kebersihan taman-taman kota tersebut” Ujar M. Yusuf.
Saat ini Banyuasin memiliki kurang lebih ada 25 desa destinasi wisata, dimana Pangkalan Balai memilik destinasi wisata baru yakni alun-alun kota dan jogging track di depan Dprd, serta Bung Karno Sport Center (BKSC) yang berada di jalan jalur 2, tempat lapangan olahraga.
“Di sana masyarakat sering berkunjung, apalagi pada saat sore hari anak-anak muda jalan-jalan sambil olahraga. Jadi kami akan menciptakan berwisata sambil olahraga. Tempat- tempat sport ini tata kelola nya akan kami perbaiki, petugas dari badan pariwisata akan kami bagi tugas, sport titik pengawasan karena kalau sudah ramai orang akan butuh banyak sekali pengamanan aset dan kebersihan,” Ungkapnya. (R)